Kesaaksian Murid Komunitas Tembus Pandang, Sofyan ( Indramayu ), No HP. 0895365042009

Semenjak remaja sebetulnya aku sering mengenyam dunia pendidikan Agama di Pesantren, namun entah karena mungkin pergaulan atau lingkungan, akhirnya aku sedikit jauh dari nuansa atau kegiatan keagamaan.

Tidak aku sangka bulan kemarin aku diajak oleh salah seorang temanku untuk mempelajari atau memperdalam ilmu kebathinan dan metafisika di Komunitas Tembus Pandang, dan ketika itu entah kenapa hatiku tiba-tiba seakan tertarik untuk ikut bergabung dengan keluarga besar Komunitas Tembus Pandang.

Berikut sebuah pengalaman dan kesaksian diriku setelah bergabung dengan dan mengikuti pelatihan pembangkitan energi sejati di Komunitas Tembus Pandang, yang pembelajaranya simpel dan sangat praktis sekali.

Pada saat aku latihan meditasi dzikir, dalam keadaan mata tertutup aku seperti melihat sebuah cahaya putih yang sangat terang sekali warnanya. Lalu aku seolah-olah berjalan menelusuri sebuah Hutan yang cukup lebat sekali pepohonanya. Kemudian masih dalam keadaan mata terpejam, aku seperti melihat sebuah lafadz bertuliskan huruf Arab yang bercahaya dengan warna emas.

Pengalaman pada saat aku latihan Terwanagan adalah, ketika itu aku disuruh oleh Mas Adi untuk menerawang telapak tanganya. Ketika aku coba mulai terawang, tiba-tiba ditelapak tangan Mas Adi aku lihat seperti ada sebuah Jembatan yang dibawahnya seperti hamparan laut.

Pengalaman lainya adalah ketika aku coba untuk menerawang sebuah kebun kosong yang berada dibelakang rumah. Ketika aku coba terawang, tiba-tiba dalam mata bathin aku melihat ada sosok makhluk ghaib yang perawakanya tinggi besar mirip Gendoruwo. Lalu aku juga melihat ada sosok Kuntilanak yang sedang berdiri pada sebuah pohon namun mukanya tertutupi oleh rambutnya yang panjang.

Berikutnya ketika aku mencoba praktekan kemampuan terwangan, yaitu menerawang sebuah rumah kosong, yang aku lihat dalam pandangan mata bathin itu adalah ada sosok makhluk ghaib yang mirip Buto Ijo dengan lidahnya yang menjulur kebawah hingga mencapai dada.

Inilah mungkin sekelumit tentang kesaksian serta pengalamanku setelah ikut pembangkitan energi sejati, ternyata membuka mata bathin di Komunitas Tembus Pandang sangatlah begitu simpel dan tidak bertele-tele dan tanpa melakukan hal-hal kuno atau klenik. Terima kasih Mas Adi Putra akan bimbinganya, semoga keilmuan ini bisa bermanfaat bagi diriku dan bisa untuk membantu sesama yang membutuhkan.

Bagi yang mau shering atau berbagi pengalaman silahkan bisa hubungi no aku langsung, sekian dan terima kasih.
.