TEMBUS PANDANG - Sebagai seorang yang hidup dalam lingkungan keluarga
spiritual dan sering didatangi oleh tamu yang minta pertolongan dalam hal non
medis, aku dituntut untuk bisa melihat atau mendeteksi hal-hal yang sifatnya
ghaib atau tidak nyata, namun karena keterbatasan kemampuan mata bathin, aku
seperti tidak merasa percaya diri ketika harus melayani pasien yang punya
masalah dengan hal ghaib.
Sudah sering kali aku kesana dan kemari mencari seorang guru
yang bisa membangkitkan kekuatan mata bathinku, namun selama bertahun-tahun aku
berburu ilmu mata bathin sepertinya apa yang aku inginkan tidak dapat aku
rasakan dan miliki.
Dan tanpa aku sengaja ketika aku sedang browsing-browsing
didunia maya melalui youtube, aku dapati sebuah video tentang kegiatan
komunitas tembus pandang. Ketika aku coba perhatikan dengan seksama ternyata
didalam video tersebut sungguh sangat menarik juga karena disana memuat juga
para anak kecil yang belajar pembangkitan mata bathin. Dan dari sinilah aku
mulai tertarik bergabung dengan komunitas tembus pandang.
Singkat cerita akhirnya aku sowan juga ke basecamp KTP yang
ada di wilayah Indramayu atau letak tepatnya berada di Desa Kertanegara Blok 17
Kecamatan Haurgeulis dan keberadaan basecamp berada disebelah Musolah
darussalim.
Pada saat setelah aku dibangkitkan oleh Mas Adi Putra,
ketika itu aku langsung disuruh untuk melakukan latihan meditasi dzikir. Pada
saat sedang meditasoi dzikir yang aku rasakan ketika itu adalah aku seperti
melihat sebuah lorong, yang kemudian aku coba masuk kelorong tersebut.
Selepas melewati lorong tersebut tiba-tiba aku dikagetkan
dengan kemunculan sosok makhluk ghaib yang lidahnya menjulur panjang kebawah,
wajahnya sungguh amat mengerikan dengan matanya yang besar dan seperti mau
keluar.
Lalu berikutnya aku seperti dibawa untuk melihat sebuah
pemandangan pegunungan yang sangat indah sekali. Kemudian aku seperti menyusuri
sebuah hutan yang cukup lebat serta aku melihat sebuah pemandangan laut yang
airnya begitu sangat tenang sekali, sehingga membuat hatiku terasa nyaman
sekali.
Setelah selesai latihan meditasi dzikir, selanjutnya oleh
Mas Adi Putra aku dibimbing untuk melakukan latihan terawangan. Waktu pertama
kali latihan, oleh Mas Adi aku disuruh untuk melihat telapak tangan Mas Adi
dengan kondisi mata tertutup. Pada saat aku coba lihat dengan kekuatan mata
bathin, tiba-tiba aku melihat ditengah-tengah tangan Mas Adi seperti ada cahaya
warna putih, lalu berubah seperti percikan kembang api, dan percikan tersebut
seperti menghantam dan masuk kedalam tubuhku.
Lalu aku coba terawang sebuah sendang yang bernama sendang
talang yang berada didaerah Boyolali. Pada saat aku coba terawang, tiba-tiba
dalam pandangan mata bathin, aku melihat disendang talang itu ada sosok wanita
berambut panjang yang wajahnya sangat rusak sekali. Ketika aku coba dekati
tiba-tiba sosok wanita itu berubah wujud menjadi seekor ular naga, dan ular itu
kelihatan mau menyerangku.
Kemudian dari tempat basecamp komunitas tembus pandang, aku
coba latihan terawang Rumahku sendiri, pada saat aku coba terawang dari jarak
jauh, tiba-tiba diatas Rumahku itu ada sosok ular naga berwarna coklat sedang
terbang diatas rumahku sendiri.
Dan yang paling membuatku kaget adalah ketika aku latihan
menerawang sebuah jembatan yang cukup angker yang berada di desa Kertanegara.
Pada saat aku coba terawang aku melihat sosok kuntilanak dengan sangat jelas
sekali sedang berdiri dipinggir jembatan.
Berikutnya masih dijembatan tersebut, aku melihat ada sosok
seperti siluman ular yang sedang mebujur ditengah-tengah jembatan, tubuhnya
sangat panjang sekali, melebihi panjangnya jembatan angker tersebut. Lalu aku
juga melihat dijembatan itu ada makhluk ghaib berperawakan tinggi besar mirip
genderuwo, lalu ada juga sosok anak-anak kecil yang sedang berlarian disekitar
jembatan yang mirip sosok tuyul.
Kemudian, aku juga mencoba menerawang istriku dari jarak
jauh, ketika aku coba terawang tiba-tiba yang terlihat dalam pandangan mata
bathin aku lihat istriku sedang dalam keadaan tidur. Namun yang membuatku kaget
adalah istriku itu seperti dijaga oleh sosok ular naga.
Demikian kesaksian serta pengalaman diriku setelah mengikuti
pelatihan pembangkitan energi sejati di komunitas tembus pandang, semoga
keilmuan yang telah aku dapatkan ini bisa bermanfaat untuk diriku dan orang
lain. Terima kasih aku ucapkan kepada Mas Adi yang telah memberikan
bimbinganya, kini sepertinya aku menjadi lebih yakin ketika ada tamu yang
menanyakan tentang bab masalah ghaib.
Bagi anda yang tertarik untuk mengikuti Pelatihan Pembangkitan, silahkan Klik PENDAFTARAN
Posting Komentar untuk "Kesasksian Murid Komunitas Tembus Pandang, Ahmad Kosim (Boyolali), No HP. 085229608647"